PAGAR NUSA GUS MAKSUM Pondok Pesantren dulunya tidak hanya mengajarkan ilmu agamadalam pengertian formal-akademis seperti sekarang ini,semisal ilmu tafsir, fikih, tasawuf,nahwu-shorof, sejarah Islam danseterusnya. Pondok pesantrenjuga berfungsi sebagaipadepokan, tempat para santribelajar ilmu kanuragan dankebatinan agar kelak menjadi pendakwah yang tangguh, tegardan tahan uji. Para kiainya tidakhanya alim tetapi juga sakti. Parakiai dulu adalah pendekar pilihtanding.Akan tetapi belakangan ada tanda-tanda surutnya ilmu beladiri di pesantren. Berkembangnya sistem klasikal dengan materi yang padat,ditambah eforia pembentukan standar pendidikan nasional membuat definisi pesantren kian menyempit, melulu sebagai lembaga pendidikan Para ulama-pendekar merasa gelisah. H Suharbillah, seorang pendekar dari Surabaya yang gemar berorganisasi menemui KH Mustofa Bisri dari Rembang dan menceritakan kekhawatiran para pendekar. Mereka lalu bertemu dengan KH AgusMaksum Jauhari Lirboyo alias GusMaksum ya